Rasa



Ku coba rangkai kata dengan pena ini. Berharap kau akan membacanya, ini hanya kisah klasik, yang terjadi setiap saat. Saat cinta benar-benar datang menghampiriku. Rasa ini mungkin anugerah, anugerah itu datang padaku sejak 3 tahun lalu, ketika pertama kali kita bertemu. Bibir manyun itu, buat aku tersenyum setiap kali kau melakukannya, ketika kau merasa kesal pada seseorang. Lucu, aku sedikit tertawa ketika melihat itu.


Rasa ni tumbuh begitu saja dengan perlahan, dan aku tak pernah meminta izin kepadamu.  Aku hanya berharap kau akan mengetahuinya, meski aku tak pernah membeitahumu. Rasa ini kusimpan rapat-rapat. Meski kadang kala, aku dianggap orang yang bodoh oleh sahabat yang mendengar ceritaku ini. Aneh, bibir ini selalu terasa kelu untuk sekedar mengatakan bahwa aku suka pada mu. Ah biarkan saja, kalau jodoh memang tidak kemana, hanya istilah itu yang selalu ku ingat. Semoga kita berjodoh suatu hari nanti : d :

Share:

0 komentar