Mencoba Mengerti Gejala Alam Lewat Film

"Bencana memang bisa datang kapan saja dan maut tidak bisa kita hindari tapi resiko masih bisa kita kurangi, pahami dan cobalah mengerti gejala alam (Cerita Alam Dari Pesisir)"

Kalimat di atas adalah sebuah ungkapan yang saya ambil dari sebuah film pendek karya sineas muda Aceh yang mendapat juara pertama di tingkat nasional. Cerita Alam dari pesisir begitulah judul dari film tersebut. Bencana itu datang tidak terduga, dan kapan saja datang sesuka hatinya. Indonesia adalah sebuah negara yang rawan bencana, mulai dari gempa dan tsunami hingga banjir bandang yang melanda.

Jika berbicara tentang tsunami, semua pasti akan teringat tentang peristiwa yang paling bersejarah dan mencengangkan dunia, bahkan bencana yang terjadi di ujung sumatra tersebut memakan korban jiwa hingga ribuan orang, bahkan mungkin masih banyak masyarakat yang merasakan trauma yang sangat sulit untuk dilupkan oleh masyarakat kita, Aceh tentunya. Setiap terjadi bencana pasti ada dampak yang di timbulkan, terutama korban jiwa.

Cuplikan Film Pendek Cerita Alam Dari Pesisir

Sedikit saya ceritakan tentang film pendek yang mengambil latar belakang Pantai Alue Naga Banda Aceh. Film ini menceritakan tentang persahabatan 3 orang pemuda, yang salah satu dari mereka pindah ke tempat yang lebih tinggi yaitu daerah pegunungan. Kepergian salah satu dari mereka membuat Alam yang menjadi peran utama di sini berfikir panjang, hingga ia memiliki pemikiran untuk ikut pindah juga ke tempat yang lebih tinggi. Ketika niat tersebut di utarakan kepada ibunya, namun dengan tegas ibunya menolak tawaran dari Alam, sehingga Alam bertambah galau dalam ketakutannya. Namun di tengah kegalauan hatinya ia di ajak oleh salah satu temannya Fitri untuk ikut serta sosialisasi yang di lakukan oleh PMI, di sana Alam mendapat pencerahan tanda-tanda dan gejala bencana akan terjadi.

Untuk melihat vidio tersebut silahkan Klik di sini, karena sebelumnya saya juga sudah pernah memposting vidio tersebut di tulisan yang berbeda. Atau bisa juga mencari di youtube atau bisa Klik di sini

 Bencana tsunami itu tidak hanya terjadi di Aceh saja, namun masih ingatkah kita ketika pada 11 Maret 2011 silam, bukankah di Jepang juga terjadi bencana yang sama seperti yang pernah terjadi di Aceh. Namun apa yang membedakannya? Tentu saja pada tsunami Jepang 2011 silam tidak banyak memakan korban jiwa, karena sebenarnya Jepang sudah mengajarkan tentang pengertahuan kebencanaan yang mungkin teman-teman semua bisa mensearch-nya di internet, yang tentunya sudah banyak dari teman blog mengupdate tentang kehebatan Jepang menghadapi bencana.

Aceh sendiri merupakan suatu daerah di Indonesia yang rawan akan kebencanaan, maka sangat diperlukan suatu program untuk mengajarkan masyarakat bila sewaktu-waktu bencana datang. Kesiapan masyarakat yang sadar akan bencana juga suatu program pengurangan resiko bencana yang harus mendapat perhatian dari masyarakat itu sendiri. Tentunya hal ini dapat mengurangi jatuhnya korban jiwa akibat bencana alam yang terjadi.

Bahkan sejumlah langkah kini telah di ambil oleh beberapa lembaga yang ada di Aceh untuk mengajarkan tentang penanggulangan bencana alam. Tahun 2012 silam setahun setelah musibah tsunami Jepang, beberapa wartawan Aceh membentuk sebuah forum wartawan Aceh peduli bencana, yang tentunya hal ini di harapkan sangat berguna untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dengan berita yang di sajikan di berbagai media massa, seperti koran, tv, dan radio yang tentunya sangat dekat dengan masyarakat saat ini. Selain itu pemerintah juga telah melakukan berbagai hal tentang penanggulangan bencana, seperti bunyi sirine ketika gempa terjadi, dan juga terdapat beberapa escape building yang berada di beberapa tempat yang dekat dengan pesisir pantai.

Namun, semua itu tidaklah cukup bila masyarakat masih belum sadar akan bencana, salah satu hal yang dapat di lakukan adalah dengan memberikan pemahaman tentang bencana kepada generasi penerus bangsa, semua itu di lakukan sejak dini, agar kelak anak-anak bisa mengantisipasi bila bencana datang.

Selain itu untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bencana dapat juga di lakukan dengan Film, dimana film lebih menampakkan gambar yang nyata, sehingga masyarakat akan lebih mengerti dan bisa mengantisipasi ketika bencana datang menimpa mereka. Seperti kalimat di atas "Bencana memang bisa datang kapan saja dan maut tidak bisa kita hindari tapi resiko masih bisa kita kurangi, pahami dan cobalah mengerti gejala alam (Cerita Alam Dari Pesisir)". Dengan adanya film seperti ini tentu sangat membantu masyarakat yang mungkin masih trauma dengan bencana sebelumnya yang menimpa mereka.

Karena film-film seperti ini akhirnya juga akan di pertontonkan kepada masyarakat,  dari anak-anak hingga dewasa. Sehingga hal seperti ini di harapkan bisa membantu masyarakat untuk bangkit dan bergerak agar tidak takut lagi akan bencana.

NOTE: Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Kebencanaan Kategori Menulis di Blog dengan tema “Berdamai dengan Bencana” dalam rangka memperingati 10 tahun tsunami Aceh

Share:

2 komentar

  1. Ini film yang dapat penghargaan nasional itu kan? keren :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. ia bang Aulia87, kalo tidak salah desember 2012 silam

      Delete